Langsung ke konten utama

Cara Cek Kesehatan Baterai HP Tanpa Aplikasi

Smartphone telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun, seiring waktu, salah satu komponen yang paling cepat mengalami penurunan performa adalah baterai. Mengetahui kondisi atau kesehatan baterai HP sangat penting agar pengguna bisa mengantisipasi masalah seperti baterai cepat habis atau ponsel mati mendadak. Kabar baiknya, kamu tidak selalu membutuhkan aplikasi tambahan untuk memeriksa kesehatan baterai. Artikel ini akan membahas cara mengecek kesehatan baterai HP tanpa aplikasi tambahan, baik untuk pengguna Android maupun iPhone.

Baterai HP yang rusak dan menggelembung


Mengapa Penting Mengecek Kesehatan Baterai?

Sebelum masuk ke cara mengeceknya, penting untuk memahami mengapa kamu perlu mengetahui kondisi baterai:

  • Mencegah kerusakan lebih lanjut – Baterai yang rusak bisa berdampak pada performa ponsel secara keseluruhan.
  • Efisiensi penggunaan – Dengan mengetahui kapasitas baterai yang tersisa, kamu bisa menyesuaikan penggunaan harian.
  • Keamanan – Baterai yang sudah tidak sehat berisiko menggelembung atau bahkan meledak jika terus digunakan.

Dengan rutin mengecek kesehatan baterai, kamu bisa mengambil langkah preventif seperti mengganti baterai sebelum benar-benar rusak.


1. Mengecek Kesehatan Baterai di Android Tanpa Aplikasi

Banyak pengguna Android tidak menyadari bahwa sebagian besar perangkat memiliki fitur bawaan untuk menampilkan informasi baterai.

A. Kode Rahasia Dial Pad

Beberapa merek ponsel Android seperti Samsung, Xiaomi, dan Oppo menyediakan kode rahasia yang bisa digunakan langsung melalui dial pad.

Langkah-langkah:

  1. Buka aplikasi Telepon di HP kamu.
  2. Ketik kode berikut: *#*#4636#*#*
  3. Setelah memasukkan kode tersebut, menu Testing akan muncul.
  4. Pilih Battery Information atau Informasi Baterai.
  5. Lihat informasi seperti status baterai, level, voltase, dan temperature.

Catatan: Tidak semua merek dan versi Android mendukung kode ini. Jika tidak berfungsi, lanjut ke cara berikutnya.


B. Melalui Menu Pengaturan

Beberapa merek seperti Samsung dan Xiaomi menyertakan informasi baterai lebih rinci di dalam menu pengaturan.

Untuk Samsung (One UI):

  1. Masuk ke Settings / Pengaturan.
  2. Pilih Battery and device care / Perawatan perangkat.
  3. Ketuk Battery / Baterai.
  4. Di sini kamu akan melihat grafik penggunaan baterai, serta status penggunaan aplikasi.

Meskipun tidak menampilkan status "kesehatan" baterai secara langsung seperti iPhone, kamu bisa memperkirakan kondisinya dari daya tahan dan perilaku baterai.

Untuk Xiaomi (MIUI):

  1. Buka Settings.
  2. Masuk ke Battery & performance / Baterai & performa.
  3. Periksa statistik baterai harian dan penggunaan aplikasi.
Jika daya tahan baterai menurun drastis padahal penggunaan ringan, bisa jadi ini tanda kesehatan baterai sudah menurun.


2. Mengecek Kesehatan Baterai di iPhone (Tanpa Aplikasi)

Apple menyediakan fitur bawaan yang sangat lengkap untuk memantau kondisi baterai, bahkan termasuk presentase kapasitas maksimum.

A. Melalui Menu Settings

Langkah-langkah:

  1. Buka Settings / Pengaturan.
  2. Gulir ke bawah dan pilih Battery / Baterai.
  3. Ketuk Battery Health & Charging / Kesehatan Baterai & Pengisian Daya.

Kamu akan melihat informasi berikut:

  1. Maximum Capacity / Kapasitas Maksimum – Persentase ini menunjukkan kapasitas baterai dibandingkan saat masih baru.
  2. Peak Performance Capability – Menunjukkan apakah baterai masih mampu mendukung performa penuh perangkat.

Jika kapasitas maksimum sudah di bawah 80%, Apple biasanya merekomendasikan untuk mengganti baterai demi performa optimal.


3. Tanda-Tanda Baterai HP Perlu Diganti

Selain memeriksa melalui pengaturan, kamu juga bisa mengetahui kondisi baterai dari beberapa gejala fisik dan performa berikut:

A. HP Sering Mati Mendadak

Jika ponsel sering mati meski indikator baterai masih menunjukkan angka tinggi (misalnya 30–40%), ini tanda bahwa baterai tidak mampu menyalurkan daya dengan stabil.

B. Pengisian Daya Tidak Stabil

Ketika baterai cepat penuh tetapi juga cepat habis, bisa jadi kapasitas baterai sudah berkurang drastis. Begitu juga jika HP hanya bisa mengisi hingga 80–90% lalu stuck.

C. HP Terasa Cepat Panas

Baterai yang sudah tidak sehat lebih cepat panas, terutama saat digunakan untuk aplikasi berat atau pengisian daya.

D. Baterai Menggelembung

Ini adalah tanda paling berbahaya. Jika bagian belakang HP terasa menggembung atau layar mulai terangkat, segera hentikan penggunaan dan bawa ke pusat servis.


4. Tips Merawat Baterai Agar Awet

Setelah mengetahui cara mengecek kesehatan baterai, berikut beberapa tips untuk menjaga baterai tetap awet:

  • Gunakan charger original – Charger palsu bisa merusak komponen baterai dalam jangka panjang.
  • Jangan tunggu baterai 0% baru diisi – Sebaiknya isi ulang saat baterai berada di kisaran 20–30%.
  • Hindari overcharging – Meskipun HP modern sudah punya fitur cut-off, lebih baik cabut saat baterai 100%.
  • Kurangi penggunaan saat mengisi daya – Main game atau streaming sambil charging bisa mempercepat degradasi baterai.


Kesimpulan

Mengetahui cara mengecek kesehatan baterai HP tanpa aplikasi tambahan adalah langkah cerdas untuk pengguna smartphone yang ingin menjaga performa perangkatnya. Baik di Android maupun iPhone, tersedia fitur bawaan yang cukup informatif untuk mengetahui kondisi baterai.

Jika setelah dicek kamu menemukan bahwa baterai mulai melemah, sebaiknya segera ganti sebelum berdampak pada komponen lain. Dan tentu saja, rawat penggunaan sehari-hari agar baterai tetap sehat dalam jangka panjang.

Sudah coba cek baterai HP kamu? Bagikan pengalaman kamu di kolom komentar! Jangan lupa ikuti blog Sinyalnya.my.id untuk tips smartphone lainnya!

Komentar